Selasa, 27 Juli 2021

DOA SEORANG GURU

 disini ada murid saya alumni MA ASWAJA NGUNUT.baju batk berkacamata diapit ibu-ibu.

Beberapa waktu lalu saya mendapat sapaan di WA dari nomor yang belum tersimpan di hP saya, berbunyi ," Assalamualaikum bu, dospundi pawartosipun ?, mugi ibu dan keluarga tansah pinaringan rahayu wilujeng ."

Saya penasaran , karena foto di profil WA nya foto bersama dan yang saya tau ada pak Jokowi. saya balas wa nya , waalaikum salam, nuwun sewu meniko saking sinten gih?  dijawab, " kulo murid jenengan engkang sampun duangu mboten pinanggih"

Lalu saya amati foto di profil itu, satu persatu ,selain pak Jokowi ada wajah yang kayaknya tidak asing bagi saya, tapi kebearannya saya belum yakin.

Saya ingat -ingat  itu kayaknya kok murid di MA ASWAJA Ngunut, Yang dulu saya pernah juga ikut mengajar di sana sekitar tiga tahunan tapi tahunnya lupa.

Untuk memastikan saya coba menyebutkan alumni MA Aswaja ya ? Diawab, "leres bu" Alhamdulillah jenegan taksih emut kulo. Kayaknya saya ingat nama panggilannya, maka saya sebutkan salah satu nama yang dulu jadi ketua OSIS ,  diapun membenarkan,dan sekarang alamatnya pindah tapi masih di kecamatan yang sama.

Sayapun konfirmasi tentang foto di profil itu, ternyata itu foto dengan pak Jokowi waktu kelompok peternakannya memenangkan ajang lomba tingkat nasional dan diundang ke istana.

Maka nomernya saya simpan,dan digrup dinas kepala madrasah ada angota baru tertera namanya.Saya tanya jenengan ngastone teng pundi ? dia menyebutkan nama madrasahnya, yang mana kepalanya pindah tugas dan dia oleh yayaan ditunjuk untuk menjadi kepala madraah.

Saya jawab," Alhamdulillah, selamat berjuang untuk mengamalkan ilmu dan selama mengmban amanah semoga senantiasa dalam limpahan rohmad taufiq hidayah dan inayahNya,"
Dia menjawab, bu nyuwun do'a restu dan bimbingannya.Saya jawab,Mari kita sama-sama belajar".Terkait dengan itu saya ingat dawuh almarhum mbah KH Nurmiftah dari Pondok Pesantren Roudlotul Hanan Sawenar Kanigoro Blitar pernah dawuh,"" YEN AWAKMU DIWENEHI AMANAH LAKONONO KANTI AMANAH TAPI OJO NONJOLNE DIR  PAMRIH BEN DIWENEHI AMANAH.,LAN AMANAH IKU DIPERTANGGUNGJAWABKAN DONYO AKHEROT"

Melihat murid- murid saya, baru nyadar ternyata " SUDAH TUA TAK TERASA KARENA SETIAP HARI YANG DIHADAPI ANAK- ANAK MI" 

Menjadi guru MI itu asyik dan menyenang kan,   kadang kala ya gemes .Melihat kepolosan,keunikan, kerukunan dan bahkan bisa melihat senyuman dan tawa riang mereka saat giginya ompong itu menjadi suatu hiburan tersendiri.

Maka disaat Pandemi dengan pembelajaran jarak jauh bukan hanya murid yang kangen tapi gurupun juga demikian. 

Karena lamanya ndak bersama gurupun pangling terlewati meingikuti pertumbuhsn dan perkembangan mereka.Karena di MI biasanya diawal semester diukur tinggi dan berat bafannya.

Doaku untuk semua muridku,semoga kita semua diberi kesehatan dohir batin dan ilmu kita manfaat.amiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar