PERJUANGAN MENJEMPUT ISTITOAH.
dok. Saat kita melakukan pemeriksaan di RSU DR ISKAK Tulungagung. Mbok e, pak lek kentri , mas kobir.
Dan sebenarnya di musim haji tahun 2023 saya masuk cadangan calon jamaah haji, tapi saat itu ibuk saya belum masuk, maka saya putuskan untuk menunda di tahun 2024.Bu Ulik dan pak isro' juga masuk cadangan, namung akhirnya juga ikut menunda.
Dan tahun 2024 ini saya dengan ibuk, b.ulik dan pak Isrok sudah masuk calon jamaah haji reguler, namung untuk mas Kobir belum ada gambaran untuk bisa berangkat bersama atau tidak.
Sejak munculnya nama calon jamaah haji maka kita banyak dihubungi oleh KBIHU untuk bisa bergabung.
Akurnya saya putuskan untuk bergabung dengan KBIHU ROHMATUL UMMAT di wilayah Kalidawir, Pertimbangan saya biar saya bisa mendampingi Mbah Sutin, istrinya makde Ridwan ( kakaknya ibu mertua saya yang rumahnya Krandekan Kalidawir, dan juga biar tetap bisa satu kelompok dengan mbak ulik dan pak Isro
Selain itu saya juga milih yang waktunya manasik malam hari ( malam Ahad) karena waktu saya lebih longgar dan leluasa kalau malam.
Selain itu di KBIHU Rohmatul Ummah pengurus dan pembimbingnya mayoritas para dosen dan kyai saya.dan sesuai dengan informasi para jamaah haji sebelumnya banyak yang merekomendasikan untuk mengikuti KBIH Rohmatul Ummah ini.rekomendasi ada yang dari susii pembimbingan, pendampingan,pelayanan dan sebagainya.
Sejak awal pelaksanaan manasik haji di Masjid Al Umar dekat pak H.Mutohar suami saya ( mas Kobir) sudah aktif mengikuti walaupun menurut estimasi dari pendaftarannya tahun 2035.Namun dengan niatan untuk tolabul Ilmi dan juga mengantarkan saya dan mbok e maka pelaksanaanabasik haji tetap beliau ikuti.
Saya dan suami tetap ikuti semua proses persiapan jamaah haji, mulai manasik haji, pengurusan paspor juga diikuti suami karena umur PASPOR 10 tahun.dan bahkan pemeriksaan kesehatan sampai vaksin lengkap juga beliau ikuti
Subhanallah ,kalau Alloh mentakdirkan hambanya dipanggil, tidak ada yang mustahil.terntata untuk penyelenggaraan haji 2024 ini ada regulasi baru yaitu:
Ada penggabungan suami istri atau anak dan orang tua atau sebaliknya, juga ada pendampingan untuk yang lanjut usia.
Adapun yang dipersyaratkan untuk penggabungan dan pendamping lansia sudah daftar haji 5 tahun.
Tiada hentinya saya bersyukur atas munculnya regulasi ini yang tentunya akan mewujudkan cita-cita dan harapan saya untuk bisa berhaji bersama orang tua dan suami .
Namun untuk memenuhi harapan itu harus melalui serangkaian perjuangan dalam menjemput istitoah, yang mana untuk pelunasan haji di tahun 2024 ini berbeda dengan tahun -tahun sebelumnya.
Kita harus Istitoah /lulus dalam hal kesehatan sehingga muncul istilah ISTITOAH yang bisa kita lihat di aplikasi.
Baru kita bisa pelunasan haji.
Terkait perjuangan Istitoah ini kami bertiga, saya ,suami dan ibuk saya harus melalui tahapan -tahapan yang juga menguji kesabaran dan menemoa mental kita,bahkan sempat muncul trauma terkait pelayanan kesehatan.
Dan ternyata perjuangan kita waktu itu ada hikmah besar dan menambah rasa syukur kita.ternyata Alloh menata alur yang kita belum tau maksud dan hikmahnya.
Dibawah ini akan coba kami tuliskan alur perjuangan kami bertiga dalam menjemput istitoah baik istitoah kesehatan maupun untuk pemenuhan usaha dalam pelunasan tiga orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar