Selasa, 15 Februari 2022

ANTARA LIDI DAN SAPU LIDI

 Dok.,koordinasi kluarga besar MI Mafatihul ulum Balesono dg pengurus komite dan tokoh masyarakat yg menghasilkan keputusan melanjutkan rehap dg dana jariah bersama.

Lidi merupakan tulang dari daun kelapa yang dalam bahasa jawa disebut sodo.
Keberadaan Lidi atau sodo biasanya dimanfaatkan oleh ibu-ibu untuk pengaman bungkusan atau mbitingi  bungkusan yang terbuat dari bahan daun pisang.

 Sedangkan sapu lidi merupakan perkumpulan dari lidi yang diikat.Dan keberadaan lidi yang diikat ini jauh lebih besar dalam kemanfaatannya. 

Lidi masih sebatang manfaatnya lebih terbatas dari pada lidi dalam ikatan kecil yang biasa disebut kelut dalam bahada jawa.Demikian pula keberadaan kelut yang jumlahnya lebih kecil daripada sapu maka kemanfaatannya juga lebih sedikit dari pada sapu.

Kelut biasanya digunakan untuk alat kebersihan tempat tidur atau untuk mengusir lalat .Tapi kalau lidi dikumpulkan dalam jumlah yang lebih banyak terus diikat  menjadi sapu maka bisa dimanfaatkan untuk alat kebersihan dan menyelesaikan tugas lebih cepat dan maksimal.

Dan antara lidi dan sapu lidi bila dimaknai dengan bahasa kiasan atau makna konotasi,maka ada makna yang kuat dalam mewujudkan suatu kebersamaan ,rasa persatuan dan kesatuan.

Demikian pula bila niatan baik yang kemudian dipadukan akan menjadi suatu energi dahsyat yang dapat mewujudkan suatu cita - cita bersama. Yang terpenting adanya suatu kesadararan memadukan niat bersama dan menepis ego pribadi.

Maka kalau kita sejak kecil mengenal rangkaian kata bijak " CRAH AGAWE BUBRAH, RUKUN AGAWE SANTOSO" Ini merupakan suatu kepribadian bangsa yang harus kita jaga dan perkuat keberlangsungannya.

Seperti yang kami alami di MI Mafatihul Ulum Balesono, yang juga terinspirasi dengan kemanfaatan " LIDI DAN SAPU LIDI" Alhamdulillah cita- cita bersama untuk melanjutkan rehap dengan modal materi yang minim  tapi ada modal semangat kebersamaan untuk menggalang dana jariah gotong royong, ibarat mengikat lidi berserakan menjadi sapu ,maka niatan itu  terwujud.

Kedermawanan para agniyak dan para peduli madrasah dan dukungan dari berbagai bentuk, baik secara tenaga, barang, dana, pemikiran dan lain sebagainya yang menjadi senjata ampuh yang saling melegkapi dalam mewujudkan hajat bersama.

Hanya sebuah ucapan terimakasih dan iringan doa jazakumulloh ahsanal jazaa. semoga amal bapak ibu termasuk amal jariah yang senantiasa mengalir pahalanya, Amiin yarobbal alamiin.

2022022

Tidak ada komentar:

Posting Komentar